wahaha


PERKENALKANLAH, SEORANG ANAK MANUSIA!
DENGAN JARAK GIGI SPASI 1,5!
YEAH!


satu pelajaran baru

yaa,
satu pelajaran baru yang gue dapat hari ini,
adalah jangan pernah tidur dari malem sampe' jam 3 siang.
hasilnya, sekarang tulang punggung rasanya udah kegeser semua. zz

this is LIFE! our trip-

masa ketika kita masih bayi adalah masa yang begitu datar,
singkat,
seakan semuanya segera berlalu hanya dengan satu kedipan mata
masa yang penuh dengan popok basah,
minyak telon,
dan selimut hangat,
serta kasih sayang ibu yang 24 jam menyertai
dimana kita belum tau apa-apa
dimana semuanya berjalan tanpa ada beban,
dimana kita belajar untuk mengingat wajah-wajah yang kita lihat
dan kita pun mulai hidup dari ingatan itu

waktu pun berjalan tanpa sepengetahuan kita,
kita mulai belajar untuk menyebut huruf, lalu kata, dan berkembang menjadi kalimat
mengucapkan kata-kata lucu yang selalu membuat ibu ingin mendengarnya
dan saat kita tidur pun, selalu ada ibu disamping kita yang menjadi malaikat, yang membuat kita terjaga sampai pagi kembali

kita pun tumbuh, tumbuh,

kita mulai bisa merangkak, mulai bisa mengambil barang dengan tangan kita sendiri
lalu dengan susah payah mencoba berdiri, dan ayah berkata pada ibu, "lihat bu, anak kita." saat itu aku mencoba berdiri, mencoba melangkah menuju ibu yang menunggu di seberang yang sedang menyorakiku, "ayo nak! ayo ayo"
dan saat kita sudah berhasil melangkah sampai di depan ibu, ibu segera memeluk kita dengan rasa bangga, dan kita yang tidak tau apa-apa hanya terdiam dalam pelukan. belum mengerti bahwa perubahan yang telah kita lakukan itu begitu berarti olehnya.

makin banyak kalimat yang bisa kita ingat,
dan kita mencoba menuliskannya dalam satu kertas walau hasilnya bahkan terlihat seperti coretan tak beraturan yang tak bisa dibaca, namun ibu kembali datang dan mulai mengajariku menulis huruf demi huruf, dan lalu aku pun mulai bisa menirukannya

yaa. waktu semakin berlalu
tak sadar umur telah membawa kita menuju taman kanak-kanak

dunia waktu itu sungguh bisa dinikmati!
dimana kita begitu bersemangat ketika bangun di pagi hari,
mencoba mandi sendiri, lalu mengenakan seragam walau akhirnya kita belum mampu memasang kancing dengan benar
masa yang indah dimana penuh dengan teman, tetapi terkadang keegoisan anak kecil membuat setiap hari kita selalu dipenuhi dengan tangis
kotak bekal yang tidak pernah ibu lupa untuk aku bawa,
saat aku bersiap ke sekolah, aku menyalami tangan ibu dengan rasa bangga sebagai anak usia 5 tahun yang merasa sudah begitu mandiri,
banyak pesan yang kuingat dari ibu, "jangan jajan sembarangan!" atau "jangan bicara dengan orang yang tidak kita kenal!" atau juga lelucon konyol yang dibuat ibu, "nanti kalo kamu diculik, penculiknya minta tebusan 1 milyar. mama ngga punya uang. jadi biarin aja kamu diculik," lalu tangan kecilku mencoba mencubit pinggang ibu yang seraya menghindar.




masa itu begitu indah dinikmati!
begitu lucu untuk dikenang.